Domain merupakan nama dari suatu blog ataupun website. Ada dua jenis domain secara umumyaitu domain gratisan dan top level domain. Domain gratisan itu yang mana? Sedangkan top level domain itu yang mana? Apa perbedaan antara keduanya? mana yang lebih baik untuk digunakan?

Domain gratisan adalah domain yang didapatkan ketika baru membuat blog dimana domain yang kita pilih hanya berupa subdomain dari domain utama penyedia blog gratisan yang anda tempati mendaftar. Contoh domain gratisan seperti namadomainanda.blogspot.com, namadomainanda.wordpress.com, namadomainanda.mywapblog.com dan masih banyak lagi platform penyedia blog gratis. Jadi nama  domain yang anda pilih masih diikuti dengan domain penyedia blog tempat anda membuat blog. Sedangkan top level domain adalah domain yang tidak lagi mengikut pada salah satu platform penyedia blog gratisan contohnya domainanda.com. Ada banyak ekstensi dari top level domain, seperti .com, .org, .in,.us, .net, yang merupakan nama domain global. sedangkan untuk domain khusus indonesia seperti .co.id, .or.id, .ac.id dan sebagainya.

Persamaan antara toplevel domain dan domain gratisan dari beberapa aspek

• Dari segi SEO friendly kedua domain sama saja. Tidak ada jaminan bahwa blog yang menggunakan top level domain akan lebih unggul di search engine result page (SERP) daripada domain gratisan. Peluang muncul di page one SERP sama-sama tergantung dari optimasi blog baik itu optimasi onpage maupun offpage. Jadi tidak menutup kemungkinan blog dengan domain gratisan lebih unggul di SERP daripada blog dengan top level domain.
• Domain gratisan maupun top level domain mempunyai prosedur yang sama dalam pemberian nama domain. Maksudnya dalam pemilihan nama domain, baik yang omain gratisan maupun top level domain sama-sama mempunyai peluang tidak tersedia. Hal ini disebabkan karena tidak boleh ada dua blog yang mempunya nama domain sama. 

Kelebihan domain gratisan

• Namanya juga gratisan, berarti untuk memiliki domain ini tidak perlu mengeluarkan biaya sepeserpun.
• Bebas gonta-ganti domain blog selama domain tersebut belum terdaftar.

Kekurangan domain gratisan

• Domain gratisan terutama yang pakai blogspot rentan terhapus apabila melanggar T.O.S dari google.
• Ketika nama domain dan blog terhapus, maka optimasi yang selama ini kita lakukan seperti pencarian backlink akan hilang begitu saja.
• Nama domainnya panjang karena masih mengikut pada domain induk dari platform blog tempat membuat blog.
• Terkesan kurang profesional

Sedangkan untuk top level domain, berikut ini kekurangannya:

• Kekurangannya tentunya adalah mesti mengeluarkan biaya lebih karena top level domain harus ditebus  dengan harga tertentu. Tiap top level domain memiliki harga yang berbeda-beda, mulai dari harga 50 ribu sampai bahkan jutaan juta.

Kelebihan top level domain

• Domain lebih pendek, sehingga akan mudah diingat oleh pengunjung blog.
• Terkesan lebih profesional sehingga akan memberikan nilai plus. Ini sangat bermanfaat bagi blogger yang ingin memonetize blognya.
• Jika blog terhapus (dalam hal ini blog menggunakan top level domain tapi hosting gratis di penyedia hosting gratis seperti blogger) maka optimasi yang dilakukan selama ini tidak sia-sia karena nama domain tetap meskipun blognya terhapus.